Kamis, 24 Maret 2011

Jenis-jenis VGA Card, berdasarkan jenis slot


Tujuan utama mengetahui jenis-jenis vga adalah kita bisa mengidentifikasi VGA yang kita miliki, dengan demikian kita tidak kebingunan ketika akan mengganti vga. Berdasarkan jenis slot, atau bagian dari vga yang terpasang ke komputer, maka dapat dikategorikan menjadi beberapa jenis, antara lain:

  • VGA PCI, vga card ini bisa digunakan dengan memasang pada slot vga, vga jenis ini sudah jarang sekali digunakan, karena keterbatasan fitur, ciri-cirinya adalah bagian slot-nya pada bagian depan terdapat coakan, dan jenis pin-nya lurus secara vertikal, lebih jelasnya lihat gambar berikut:
vga-pci
  • VGA Jenis AGP, awal dibuatnya vga agp, karena peningkatan yang signifikan terhadap transfer data dari memory, cpu ke peralatan display, sehingga dibuatkan slot agp untuk memasang vga kenis agp, vga agp diluncurkan berdasarkan nilai voltase yang digunakan, yaitu agp 1x dan 2x dengan voltase 3.3 v, sedangkan 4x dan 8x 1,5 volt. vga agp terakhir yang muncul adalah jenis pro dan pro universal dengan kemampuan 3.3 dan 1,5 volt. Ciri-ciri vga ini adalah bentuk pin-nya yang vertikal dengan bentuk mirip formasi sarang lebah, berikut adalah gambar vga agp dan slot-slot agp-nya:
VGA card AGPSLOT agp
  • VGA PCI Express, perkembangan slot pci selanjutnya memiliki kemampuan yang luar biasa, dengan nama PCI Express, dirancang untuk memasang peralatan-peralatan mutakhir, 2 versi slot PCI Express yang terkenal adalah PCI Express 1 x dan 16 x, PCI Express 16 x digunakan khusus untuk memasang vga jenis PCI Express, dan 1x untuk keperluan memasang peralatan-peralatan tambahan. Ciri fisik vga jenis pci express adalah dengan melihat bentuknya yang memiliki bentuk kebalikan dari PCI biasa. berikut adalah slot dan VGA PCI Express:
PCI express vga card
slot pci express 16x

Sabtu, 12 Maret 2011

Jenis-jenis Monitor


Terdapat 2 jenis unit layar tampilan yang biasa digunakan untuk komputer yaitu :
1. Layar monitor berbentuk pipih atau sering disebut monitor Kristal cair (liquid crystal display – LCD), yang kebanyakan digunakan pada komputer notebook, namun saat ini juga sudah dipakai untuk PC.
- Jenis LCD biasa, berteknologi model penyinaran belakang (backlit) dan penyinaran samping (sidelit)
- LCD TFT (thin film transistor) atau matriks aktif, setiap pisel dikendalikan oleh satu transistor.

2. Layar monitor tabung atau disebut CRT (cathode ray tube) bentuknya seperti layar televisi yang digunakan untuk komputer jenis desktop atau PC. Monitor CRT jenisnya monokrom dan warna. Monokrom warna yang paling popular adalah hijau, kuning, dan putih. Setiap piksel terdiri dari satu dot (titik), sehingga memberikan image lebih tajam. Sedangkan monitor warna, warna monitor ditentukan oleh warna fosfor pada layar CRT. Setiap piksel terbentuk dari tiga titik. Monitor monochrome mempunyai fosfor warna tunggal (putih). Monitor warna menggunakan gabungan tiga fosfor berwarna merah, hijau dan biru (Red, Green dan Blue). Gabungan tiga fosfor membentuk satu piksel, maka terdapat tiga pancaran bagi tiga warna yang menembak dengan kekuatan-kekuatan lain untuk membentuk warna-warna yang lain.

Tips merawat casing PC agar tetap awet


0 komentar
casing dan komponen komputer
Semua benda elektronik itu ada umurnya, suatu saat pasti rusak juga. Tetapi walaupun begitu, agar umurnya panjang maka kita perlu pintar-pintar merawatnya. Begitu pun dengan komputer, ada beberapa tips tentang merawat komputer yang biasa saya lakukan yang mungkin akan berguna bagi kalian:
 
1. Tempatkan casing komputer dan monitor komputer di sebuah meja yang kokoh alias tidak bergoyang-goyang. 

2. Usahakan agar ruangan tempat kalian menyimpan komputer bebas dari debu atau selalu dalam keadaan bersih, karena casing komputer memiliki beberapa fan atau kipas yang berfungsi untuk menyedot udara segar dari luar, yang tentunya otomatis debu-debu halus pun ikut tersedot jika ruangannya kotor. 

3. Sekitar 6 bulan sekali atau 1 tahun sekali, buka casing komputer dan bersihkan semua komponen-komponennya dari debu menggunakan penyedot debu atau bisa juga menggunakan kuas halus, terutama debu-debu yang menumpuk di dalam fan dan heatsink. 

4. Jangan terlalu sering membongkar pasang beberapa komponen seperti RAM dan video card, kedua komponen ini berdasarkan pengalaman saya sering bermasalah jika terlalu sering dibongkar pasang, suka tidak ter-detect pada saat komputer dinyalakan, mungkin slotnya jadi longgar atau lempengan-lempengan tembaganya terkikis karena keseringan dibongkar pasang. 

5. Seminggu sekali bersihkan keyboard dan tombol-tombolnya dari debu menggunakan kuas atau penyedot debu, saya sih biasanya suka menjemurnya juga barang beberapa menit setelah dibersihkan, supaya kuman-kumannya mati, soalnya katanya keyboard ini merupakan salah satu tempat favorit kuman-kuman berkumpul. 

6. Seminggu sekali membersihkan mouse, dan juga alas mousenya.

7. Seminggu sekali membersihkan layar monitor agar selalu terlihat kinclong dan sedap dipandang mata.

8. Setiap hari membersihkan meja komputer dan ruangan komputer, agar terlihat bersih dan rapi, sehingga kerja pun menjadi enak dan nyaman.

Bagian-Bagian Monitor



A. BAGIAN LUAR MONITOR

Monitor yang dengan istilah lain disebut juga dengan VDU (Video Display Unit), merupakan salah satu bagian yang terpenting pada suatu unit komputer. Seperti yang telah disebutkan diatas, monitor merupakan output dan yang paling sering dipandang bila kita sedang mengoperasikan sebuah komputer.
Adapun fungsi dari monitor adalah untuk memperagakan data atau proses yang terjadi dalam CPU (Central Procecing Unit) secara visual. Proses yang terjadi dalam Cpu dikonversikan oleh suatu adapter video/video board dari data berbentuk digital menjadi sinyal yang akan disalurkan melalui kabel penghubung ke monitor.
Bagian-bagian monitor
Bagian-bagiandari sebuah monitor dapat dibedakan menjadi 2 bagian (Yus,1994) yaitu :
1
bagian luar dari monitor serupa dengan bagian layar televisi. Bagian luar monitor terdiri atas beberapa komponen antara lain : casing monitor, layar dan front control yang terdiri atas :
  • power switch
  • power indicator
  • horizontal phase control
  • vertikal phase control
  • bright control
  • contras control
  • horizontal size control
  • vertikal size control

B. BAGIAN DALAM MONITOR
2
Jika kita pernah membuka sebuah monitor, maka akan kita lihat suatu rangkaian elektronik yang terdiri dari komponen elektronik maupun IC-IC. Kesemua komponen elektronik tersebut bekerja untuk suatu bagian yang disebut tabung hampa udara. Dibagian depan dari tabung hampa udara akan dijumpai sebuah lapisan fosfor. Fosfor digunakan karena isinya dapat berpendar jika terkena elektron. Lapisan fosfor ini berguna untuk menampilkan titik-titik seperti yang terlohat pada layar.
Sementara itu di belakang lapisan fosfor dijumpai sebuah bagian lain yang disebut sebagai penutup bayangan (shadow mask). Penutup bayangan ini dilengkapi pula dengan lubang-lubang kecil. Fungsi lubang-lubang yang sangat kecil ini adalah untuk jalan fang yang akan dilewati elektron. Dapat pula ditambahkan bahwa jarak enter lubang-lubang ini akan menentukan jarak antar pixel di monitor komputer kita.
Di bagian belakang dari tabung hampa udara akan dijumpai satu bagian untuk penembak elektron kearah depan tabung. Bagian ini dikelilingi oleh suatu medan magnet elektrik yang berfungsi untuk membelokkan elektron. Pada monitor jenis monokrom hanya ada satu penembak elektron, sedang pada monitor yang berwarna terdapat tiga buah penembak elektron.

Cara memperbaiki monitor



Monitor komputer yang sekarang banyak di gunakan adalah sejenis VGA atau Super VGA dengan card adapter VGA bermemori antara 256 KB dengan 2 MB dan terus di kembangkan mengikuti perkembangan Hardware dan software. Sementara itu kerusakan monitor tidak menampilkan gambar sama sekali, walaupun lampu indikator menyala. Kondisi ini akan semakin parah jika di tambah dengan kerusakan akibat VGA card (adapter) yang tidak di ketahui sebelumnya.

Berikut ini saya akan menjelaskan bagaimana cara memperbaiki monitor,ya meskipun disekolah penjelasan ini tidak ada tapi saya coba cari di internet,akhirnya saya mendapatkan cara yang ampuh untuk memperbaiki sebuah monitor,sebuah monitor memang cukup penting dalam sebuah komputer karna bila tidak ada monitor untuk view program komputer kita tidak dapat,paling tidak bila anda mempunyai proyektor untuk view komputer,ok langsung saja anda dapat membaca metode dibawah ini tentang bagaimana cara memperbaiki sebuah monitor

http://riszpanic.blogspot.com gambar monitor

1.Bukalah tutup belakang monitor agar seluruh komponen at terlihat dan terjangkau oleh peralatan bengkel seperti multimeter, toolset, serta alat bantu lainnya. Berhati-hatilah dengan kondisi monitor yang terbuka ini, terutama pada saat listrik masuk pada rangkaian, sebab terdapat tegangan ekstra tinggi sebesar 16.000 volt sampai 30.000 volt yang berbahaya bagi tubuh manusia.

2.Siapkan Multimeter untuk mengukur tegangan AC yang masuk pada rangkaian catu daya monitor, normalnya akan terukur besar 220 volt. Lanjutkan dengan mengukur tegangan DC yang di keluarkan catu daya untuk rangkaian monitor seluruhnya.Tegangan DC pada setiap monitor berbeda merk dan jenis besarnya berlainan sesuai dengan rancangan pabrik masing masing. Pergunakan skema sesuai dengan jenis monitor yang sedang di perbaiki, skema tersebut dapat anda peroleh pada kemasan buku manual lengkap ketika membeli monitor.

3.Ukurlah tegangan konektor pada transistor power horisontal output, umumnya sebesar 90 Volt DC pada kondisim normal. Tegangan ini menujukkan kondisi kerja pembangkit tegangan tinggi yang dapat menyalakan tabung gambar. Apabila tegangan ini turun sampai separuhnya, dapat di pastikan terdapat kerusakan pada rangkaian horisontal, gantilah dengan transistor power yang baru. Untuk mengganti transistor power yang baru sebaiknya menggunakan type yang sama persis, kecuali jika tidak memungkinkan maka dapat di ganti dengan transistor lain yang sifatnya sama dan rating tegangannya lebih tinggi.

4.Putarlah penggantung intensitas cahaya (brigthness) pada panel depan monitor hingga pada posisi maksimum. Lihat reaksinya pada tabung gambar, bila tidak ada perubahan periksalah rangkaian sekitar trafo tegangangan ekstra tinggi (flay back) di tempat anda (Surabaya-pasar genteng, di Jakarta-Glodok, di Bandung-Cikapundung). Pemeriksaan ini perlu di lakukan untuk mengecek apakah trafo tersebuit masih dapat membangkitkan tegangan ekstra tinggi untuk menyalakan tabung gambar.

5. Kerusakan dapat terjadi pada dioda tegangan tinggi yang bertugas menyearahkan sinyal horisontal menjadi tegangan DC 16.000 Volt - 30.000 Volt. Untuk menguji dioda tegangan tinggi pergunakan high voltage probe untuk multimeter yang khusus untuk keperluan pengetesan tegangan tinggi. Bandingkan perbedaan tegangan Ac yang masuk trafo dengan tegangan DC yang dikeluarkan diode , tegangan DC yang terukur pada katoda diode sekitar 16.000 Volt - 30.000 Volt. Berhati-hatilah menggunakan probe tegangan tinggi ini,sentuhan ke konduktor yang salah akan menimbulkan bunga api.

6.Dapat juga di periksa kapasitor yang menghubungkan trafo tegangan tinggi dengan ground. Lepaskan kapasitor ini dan ukurlah dengan multimeter, apabila ada kebocoran gantilah dengan kapasitor baru. Kapasitor yang sudah kering akan merubah nilai kapasitasnya dan berakibat berubahnya impedansi pada rangkaian.Perubahan impedansi ini akan mempengaruhi trafo tegangan ekstra tinggi yang tidak dapat menghasilkan tegangan sesuai keperluan, hal ini akan terlihat pada layar monitor yang suram, kurang terang atau pengatur brightness tidak berfungsi.

7.Disamping gangguan diatas, monitor tidak menampilkan gambar di sebabkan oleh kerusakan transistor power pada catu daya, FUSE putus, transistor horisontal output, kapasitor kompling output, diode tegangan tinggi, gulungan defleksi putus (terbakar), matrix RGB kehilangan masukan dan sebagainya. Pergunakan skema lengkap monitor yang menunjukkan masing-masing bagian dan periksalah secara urut mulai dari catu daya hingga menuju tabung gambar.

8.Setelah seluruh komponen yang mengalami kerusakan di ganti baru, hidupkan komputer untuk mencoba monitor yang baru saja di perbaiki dengan program diagnosis. Program Diagnosis yang di jalankan khusus pada menu test display dapat di jadikan pedoman untuk memperbaiki monitor komputer, seperti check-It, QAPlus, PC-Technician, JC-Bench dan sebagainya.
 
Cara Memperbaiki Monitor yang Bermasalah Apabila kita sedang atau akan menyalakan komputer, namun monitornya tidak kunjung menampakkan tanda-tanda kehidupan, atau tampilannya bercak-bercak; ada tampil tapi tidak nyaman dipandang mata, atau bahkan sama sekali mati; maka itulah gejala awal monitor kita sedang “sakit”.
Kalau monitor itu sedang sakit, maka secepatnya ditangani sesuai prosedurnya. Bagaimana prosedunya? Antara lain dengan menggunakan rumus GETAR. Apa GEJALA-nya, bagaimana di-TANGANI, lalu lihat REAKSI-nya. Ibarat monitor itu tubuh manusia. Apa yang dapat diidentifikasi (dilihat, diraba, didengar), lantas bagaimana menanganinya, lalu apa hasilnya.
Ketika monitor itu dirundung masalah. Apa saja yang dapat diidentifikasi: lampu indikator monitor berkedip-kedip, menyala dengan bercak-bercak, bergaris-garis, warna tidak jelas, gambar bengkok-bengkok atau lain sebagainya. Nah, untuk menanganinya kita mesti menyesuaikan dengan tingkat kerusakannya.
Tingkatan Kerusakan Monitor dan Pensikapannya
Batasan tingkatan kerusakan monitor sesungguhnya kabur. Namun, untuk memilahnya kita coba bagi saja berdasarkan gejala dan resiko kerusakannya.
Ada beberapa tipe kerusakan monitor. Saya membaginya menjadi 3 (tiga) kategori:
  1. ringan
  2. sedang
  3. berat
Apabila kerusakannya dapat dipastikan, maka untuk penanganannya dapat disesuaikan pula dengan itu.
  • Kerusakan ringan dapat dilakukan oleh semua orang (pengguna awam).
  • Kerusakan sedang dapat ditangani oleh bengkel-bengkel komputer pada umumnya.
  • Kerusakan berat, maka harus ditangani oleh ahli (spesialis) monitor.

Lalu gejala dan resiko kerusakan seperti apa, pada monitor itu? Di antaranya sebagai berikut:

Kasus 1, misalnya, monitor yang baru saja Anda beli yang akan digunakan tiba-tiba mati, atau berkedip-kedip (tak berhenti-henti), atau menampilkan pesan teks tidak ada sinyal, maka hampir dipastikan monitor itu mengalami kerusakan ringan.
Tenanglah! Monitornya sendiri, sebetulnya tidak mengalami masalah. Hal itu biasanya disebabkan, karena human error, kesalahan pengguna. User tidak tahu secara pasti bagaimana memperlakukan monitor. Misalnya kesalahan menghubungkan kabel data dengan CPU (Central Processing Unit), kesalahan atau kekeliruan pada sambungan power, dan lain-lain.
Penanganannya, cukup dicek ulang kabel-kabel penghubungnya. Mungkin terlepas, terbaik, salah colok, arus tidak ada, dan lain-lain.
Kasus 2, monitor sedang on, tiba-tiba tampilannya bercak-bercak, gambar tidak fokus,  tampilan, atau gambar gergoyang-goyang.
Pada kasus ini, monitornya sendiri juga tidak mengalami permasalahan serius. Ini hanya ada kekeliruan pada pengaturan program sistem tampilan (setting driver kartu tampilan) pada CPU.
Penanganannya, dapat oleh sendiri, atau memanggil orang yang memahami komputer secara umum.
Kasus 3, badan monitor tiba-tiba bercak-bercak, berkilat-kilat, mengeluarkan suara-suara asing, tercium bau hangus, dan mati sama sekali. Maka ini hampir dapat dipastikan mengalami kerusakan berat.
Kerusakan itu terdapat pada komponen-komponen (hardware) monitor yang perlu diperbaiki, diganti atau bahkan dihilangkan.
Untuk kasus begini, mintalah bantuan kalangan profesional untuk menanganinya. Misalnya kepada ahli reparasi monitor.
Demikian pengetahuan umum menangani kerusakan monitor Anda. Lebih lanjut akan kita ulas secara detil wawasan tentang monitor. Semoga bermanfaat.
 

Perawatan CD




CD-Rom atau CD-RW merupakan alat yang umum digunakan saat ini untuk membaca dan menulis data ke CD. CD-Rom dan CD-RW merupakan komponen yang sangat murah dibandingkan dengan data yang dapat disimpannya. Masalah yang sering mengganggu pada CD-Rom dan CD-RW terletak pada optik atau lensanya. Langkah yang digunakan untuk membersihkan optic atau lensa dari debu atau kotoran lain adalah dengan menggunakan CD cleaner. Prinsip kerja dari CD cleaner sebenarnya sama dengan disk cleaner yaitu dengan menggosok bagian yang berdebu atau kotor dengan cairan pembersih dengan memanfaatkan putaran. Beda cd cleaner dengan disk cleaner hanya terletak pada bentuknya yaitu pada cd cleaner menggunakan sikat kecil atau sirip yang dipasang pada disk

Langkah-langkah pembersihannya adalah sebagai berikut:

  • Operasikan sistem komputer


  • Masukkan CD cleaner,

CD cleaner akan berputar dan sikat atau sirip yang melekat pada disk atau piringan akan menyikat optic atau lensa pada CD-Rom atau CD-RW.

Cara Mudah Memperbaiki CDROM, CDRW, DVD, DVDRW dan Floppy Disk



Kerusakan Pada CDROM/ RW, DVDROM/ RW : Tidak terdeteksi * Periksa kabel power (kalau longgar kencangkan). * Periksa kabel data apakah pemasangannya sudah benar? Jangan lupa kabel dengan ujungyang berwarna merah, periksa kabel data biasanya ada yang putus. Untuk lebih yakin gunakan kabel data yang baru. * Periksa Jumper, kalau hardisk di posisi master maka CDROM harus diposisi slave (lihat jumpernya) * Periksa seting BIOS (Standard Serup) apakah Primary dan secondary semua diset Auto * Periksa lampu led-nya apakah nyala, dan tekan eject apakah berfungsi, kalau tidak berfungsi berarti kerusakan ada di board kontroler CD/DVD * Anda bisa membongkarnnya dan coba anda periksa apakah ada solderan yang lepas atau * retak, coba anda solder kembali. Kerusakan Pada CDROM/ RW, DVDROM/ RW : Tidak Bisa Baca CD, Bisa Baca Tapi Pilih-Pilih CD (Hanya CD yang Original / yang Masih Bagus yang Bisa Dibaca) • Kerusakan pada Optiknya: kotor atau sudah lemah. Cara mengatasinya: bongkar cd/dvdrom, lepaskan semua bautnya, lepas semua penutup/ casing-nya. Coba anda perhatikan gambar optic set, di mana terdapat satu komponen yang disebut trimpot, berbentuk bulat kecil dengan 3 kaki, dan dibagian tengahnya ada pengaturan / trim untuk kepala obeng, ada yang berbentu plus atau min • Terlebih dahulu coba anda bersihkan kepala optic dengan cottonbud (korek kuping) secara perlahan dan hati-hati. Jangan sampai serat kabel yang menghubungkan antara kepala optic dengan rangkaiannya putus. • Jika CD/DVDROM/R/W ada masalah dalam pembacaan disk, apakah tidak bisa baca, kadang baca, pilih-pilih CD, tidak bisa burn/ membakar/ menulis (write) disk, maka kerusakan terletak pada optiknya. Sebelumnya dalam keadaan penutup/ cover terbuka, coba anda hubungkan powernya dan anda lihat. Awas!!! Jangan terlalu dekat karena cahaya yang dikeluarkan optic mengandung radiasi, anda cukup perhatikan dari jauh, apakah optiknya mengeluarkan cahaya atau tidak? • Kalau masih mengeluarkan cahaya meskipun redup/ lemah, biasanya masih bisa di trim/ setting, anda tinggal men-trim/ setting dengan cara memutar trimpot tadi dengan obeng kecil sesuai dengan lubangnya apakah min atau plus, secara perlahan dan hati-hati searah jarum jam. Dalam melakukan penge-trim-an/ setting, jangan terlalu banyak memutarnya. Coba anda putar/ trim sedikit saja, setelah itu komputer anda matikan, dan pasangkan kabel data ke CD/DVD, kemudian anda nyalakan lagi • Cobalah lakukan pengetesan, apakah proses baca/ tulisnya normal? Kalau masih belum normal, coba anda ulangi langkah diatas, putar sedikit lagi. Dan anda coba lagi. Kerusakan Pada Floppy Disk : Tidak Terdeteksi/ Lampu Led Nyala Terus/ Flopyy Disk Error Periksa kabel data, ada kemungkinan kabel data terbalik masang, catatan : kabel dengan ujung berwarna merah adalah yang harus dipasang pada pin pertama. Coba anda restart lagi, biasanya kalau sudah terdeteksi, pesan error “floppy disk error” tidak akan muncul dan lampu akan menyala sesaat diikuti oleh gerakan dan suara dari floppy disk Kerusakan Pada Floppy Disk : Tidak Bisa Baca/ Tulis pada Disket • Coba anda cek dulu apakah disketnya bagus? • Lepaskan penutup/ cover floppy • Bersihkan dengan sangat hati-hati menggunakan kuas • Lihat kepala head atas dan bawah, apakah ada kotoran menempel, jika ada bersihkan menggunakan cottonbud (korek kuping) yang telah dibasahi oleh alcohol, kemudian coba anda bersihkan kotoran yang menempel di kepala head atas dan bawah. (dalam pengerjaan anda harus ekstra hati-hati, karena kalau tidak kedua head tersebut akan rusak). • Kalau masih tidak bisa baca/ tulis coba anda longgarkan kedua baut head, kemudian anda atur head apakah ke depan-belakang atau ke pinggir sambil mengaktifkan floppy disknya supaya bisa baca disket.